
Potensi ikan kerapu terus didorong masyarakat Sedanau Natuna melalui giat usaha budidaya, nelayan selain melakukan penangkapan ikan juga melakukan budidaya laut ikan kerapu yang menjadi primadona komodias ekspor. Pemerintah Kabupaten Natuna menyambut baik ekspor ikan kerapu ke HongKong yang merupakan hasil budidaya nelayan Sedanau, Natuna.
Kamis (20 Januari 2022), Wakil Bupati Natuna Rodhial Huda bersama Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Natuna Hadi Suryanto melakukan peninjauan aktifitas bongkar muat 8,4 ton ikan hidup yang akan dilakukan ekspor dari Sedanau Natuna ke Hongkong. Wakil Bupati Rohdial Huda menginginkan kegiatan ekonomi di Natuna
semakin bergulir melalui aktifitas ekspor ikan hidup yang semakin intens. “Jadi karena ini ekspor perdana di tahun 2022, kita tinjau dan
ini harus didorong lebih sering supaya ekonominya bergerak, ” jelasnya.

Tercatat dalam data, Tahun 2021 Sedanau, Kecamatan Bunguran Barat, Natuna telah mengekspor sebanyak 156.185 ton ke HongKong dengan siklus 1-2 kali/ bulan. Adapun komoditas unggulan ekspor yaitu Kerapu Cantang, Kerapu Cantik, Kerapu Macan, Kerapu Gepeng, dan Lobster, dengan berat atau ukuran ikan rata-rata1,2 kg dan untuk lobster minimal ukuran 8 ons. Ekspor ikan hidup ini menggunakan kapal dengan ukuran kapal 390GT yang dilengkapi sistem sirkulasi dan metode packing terbuka. Secara geografis, Natuna memiliki posisi lokasi strategis dengan negara tujuan ekspor sehingga menjadi peluang besar dalam giat perikanan. Untuk tujuan negara Hongkong, dari Natuna hanya ditempuh dalam waktu 6-7 hari.

luar biasa hasil alam yang berlimpah